Hari
Jam
Menit
Detik
Kamu tahu nggak sih, kalau listrik yang kita gunakan sehari-hari masih banyak bergantung pada energi fosil? Faktanya, sekitar 60--65% pembangkit listrik di Indonesia masih menggunakan batu bara (sumber: RUPTL PLN 2021--2030). Padahal, sumber energi ini terbatas, tidak terbarukan, dan menjadi salah satu penyumbang emisi terbesar di sektor energi. Karena itu, sudah saatnya kita mulai beralih ke sumber energi alternatif yang lebih bersih, efisien, dan ramah lingkungan, seperti energi surya.
Panas matahari yang setiap hari kita nikmati gratis di khatulistiwa ini sebenarnya adalah sumber energi yang sangat berlimpah dan bernilai ekonomi tinggi. Dengan intensitas sinar matahari yang stabil sepanjang tahun, Indonesia memiliki peluang besar untuk mengubah cahaya matahari menjadi energi listrik melalui teknologi Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS).
Melihat potensi energi matahari yang tinggi di Indonesia, ini menjadi kesempatan dan peluang besar bagi kita untuk mengoptimalkannya melalui pemanfaatan energi bersih seperti PLTS. Dengan teknologi yang semakin terjangkau dan efisien, pemanfaatan energi surya dapat mendorong industri menjadi lebih kompetitif, rendah emisi, serta berkontribusi pada masa depan yang berkelanjutan.
Karenanya, untuk meningkatkan dan memperluas literasi publik mengenai peran energi surya dalam mendorong industri yang berkelanjutan, SUN Energy menghadirkan blog competition bertema "Powering Industry, Delivering Sustainability".
Adapun sub-tema yang bisa kamu pilih dalam kompetisi ini adalah:
Pada setiap sub-tema, peserta wajib mencantumkan kata kunci berikut ini:
1. Solar for Industry (PLTS untuk Industri):
2. Green Mining (Pertambangan Hijau):
3. Eco Industrial Park (Kawasan Industri Hijau):
Akan ada total hadiah Rp15 juta yang bisa dibawa pulang dengan rincian:
PERIODE:
3 Desember 2025 - 02 Januari 2026.
SYARAT & KETENTUAN BLOG COMPETITION:
Peserta:
Ketentuan Penulisan:
Tulisan wajib sesuai dengan tema besar "Powering Industry, Delivering Sustainability" dan salah satu sub-tema yang dipilih.
Artikel ditulis dalam bahasa Indonesia yang jelas dan mudah dipahami.
Panjang artikel minimal 800 kata dan maksimal 1.500 kata.
Tulisan berisi opini, gagasan, atau pengalaman yang relevan dengan tema.
Jika tulisan terdapat data, penulis dimohon untuk memasukkan sumber yang kredibel.
Tulisan bersifat orisinal dan tidak mengandung unsur plagiarisme.
Artikel tidak boleh mengandung unsur SARA, pornografi, ujaran kebencian, atau konten yang melanggar hukum.
Ketentuan Teknis Publikasi
Peserta wajib mengisi form yang telah disediakan di LINK ini.
Selama periode lomba, tulisan tidak dipublikasikan di Kompasiana.
Peserta diperbolehkan membuat lebih dari satu tulisan, selama setiap tulisan: (1) Mengangkat sub-tema yang berbeda, dan (2) dikirimkan sebagai entri terpisah melalui form pendaftaran.
Artikel wajib dibuat dalam format MS Word (.doc/.docx) atau PDF.
Peserta wajib menyertakan gambar/ilustrasi yang mendukung isi tulisan lengkap dengan sumbernya.
Format penamaan file berupa JUDUL ARTIKEL_NAMA LENGKAP PESERTA.
Ketentuan Administratif:
Peserta wajib mengikuti akun Instagram @sunenergyid dan @kompasianacom.
Dengan mengikuti kompetisi, peserta dinyatakan menyetujui seluruh Syarat dan Ketentuan yang berlaku.
Khusus untuk para pemenang wajib mempublikasikan tulisannya di Kompasiana setelah pengumuman pemenang.
Penyelenggara berhak menayangkan ulang dan/ mempublikasikan artikel untuk kebutuhan kampanye dengan tetap mencantumkan nama penulis.
Hak & Keputusan Juri:
Penilaian dilakukan oleh tim juri dari pihak penyelenggara.
Keputusan juri bersifat final dan tidak dapat diganggu gugat.
Ikuti Blog Competition SUN Energy sekarang dan jadikan tulisanmu bagian dari upaya mendorong transisi energi bersih di sektor industri.