Hi, everyone, apa kabar?
Masih sehat dan bahagia?
Sabtu lalu, Komunitas Traveler Kompasiana mengajak kalian untuk jalan-jalan secara virtual ke Kepulauan Derawan. Bekerja sama dengan Gandjel Rel - Semarang (Ngeblog biar nggak ngganjel). Dengan narasumber admin Koteka Diaz, moderator dari Gandjel Rel yakni Nia Nurdiansyah banyak mengupas tentang keindahan Indonesia tiada tara.
Memang nggak kalah sama luar negeri, mengingatkan akan Maladewa atau negara lain yang membanggakan kepulauan yang indah dan pemandangan yang mempesona.
Banyak tempat wisata di Kepulauan Derawan yang disarankan oleh mas Diaz. Salah satunya adalah danau yang berbentuk cincin, jika dilihat dari udara. Perjalanannya memang agak panjang.
Nah, demi menghemat bea, lebih baik memang berangkat rame-rame. Iya, yang paling mahal memang transportasi. Harus sewa boat yang harganya bisa 500-1 jutaan untuk menuju pulau-pulau kecil yang dituju. Sedangkan transportasi umum kalau penumpangnya nggak banyak, nggak jadi berangkat. Payah kan. Makanya, gotong royong kan bisa murah dan cepat sampai.
Ayo, nabung dulu. Siap-siap melihat ubur-ubur di danau, penyu dan hiu totol. Tapi jangan pakai sun block ya, supaya lingkungan tetap terjaga.
Wah, asyik, apalagi sebentar lagi ibu kota RI mau pindah ke Nusantara di Kalimantan. Deket, tuh. Bisa mampir sekalian.
Oh, iya, hampir lupa. Untuk menginap, mas Diaz menyarankan untuk memilih di Pulau Maratua. Ada penginapan yang mirip di Maladewa, lho. Romantis sekali, bukan. Disarankan minimal 3 hari untuk mengelilingi kepulauan itu.
Baiklah, Sabtu ini, Koteka bekerja sama dengan Warga Kota, mengajak Urang Purwakarta untuk menjadi narasumber Kotekatalk-89 membahas "Peran Media Sosial dalam Promosi Wisata Purwakarta." Terima kasih kepada Kang Ofi dan dik Mira Habibah untuk kerja sama ini.
Anyway...
Apa itu Urang Purwakarta?
Urang Purwakarta atau UP yang dalam bahasa Indonesia berarti orang Purwakarta adalah komunitas yang ditumbuhkan oleh orang-orang yang mencintai Purwakarta dan bangga menjadi orang Purwakarta.
Komunitas ini akan membantu mempromosikan, memberi inovasi, dan melakukan pengembangan masyarakat dengan memberikan pelatihan agar potensi pariwisata dan industri lokal Purwakarta dapat berkembang lebih cepat.
Hal itu diwujudkan dengan proyek, yaitu:
1. Asli Purwakarta, membantu memasarkan produk lokal Purwakarta dengan cara kreatif dan inovatif
2. #Explore Purwakarta, menjelajahi lebih dalam potensi pariwisata dengan melakukan e-campaign di media sosial
Apa saja gambaran jelas tentang kegiatannya? Mengapa mereka memanfaatkan medsos?
Semua akan dibahas bersama adminnya, Alpiadi Prawira Ningrat. Cowok yang demen jalan-jalan, adventure dan berorganisasi ini pastinya akan membeberkan banyak hal tentang hal tersebut. Kalian juga bisa tanya tentang pariwisata Purwakarta, kok. Jadi, catat jadwalnya ya:
Supaya nggak lupa, masukkan dalam kalender. Jumpa Sabtu. (GS)
"Ke Bogor jangan lupa ke istana. Di istana ada bunga Raflesia. Bersama Komunitas Traveler Kompasiana, kita bangkitkan pariwisata Indonesia." (Sandi Uno, 2 April 2022).
