Event Komunitas Online

Kotekatalk-93: Mari Mendayung Bersama-sama ke Banjarmasin

08 Juni 2022 08:00:00 Diperbarui: 09 Juni 2022 04:07:08 533

Hari

Jam

Menit

Detik

Sudah Berakhir
Kotekatalk-93: Mari Mendayung Bersama-sama ke Banjarmasin
Mari mendayung ke Banjarmasin (Dok. Koteka)

Hi, everyone.

Apa kabar? Masih sehat dan bahagia?

Sabtu lalu mimin sudah mengajak kalian ke Malaga, Andalusia, Spanyol. Ada mbak Dyah Narang-Huth dari IKAT Hamburg, Jerman yang menggambarkan keindahan kota yang 300 harinya cerah. Matahari!

Nggak heran kota ini menjadi pilihan mbak Dyah dan keluarga kecilnya untuk 7 tahun merantau. Padahal Jakarta, Indonesia dan Hamburg, Jerman sudah menjadi kampung halamannya yang selalu dirindukan. Ternyata kurang. 

Ada Malaga juga, nih jadi koleksi perempuan yang masih ada keturunan Pulau Rote. Untuk menuju kota itu hanya butuh tiga jam terbang dari Hamburg. Harga tiketnya pun damai layaknya tiket lokal. Seru, ya.

Selaku narsum, mbak Dyah menyarankan untuk jalan-jalan seharian di sana dengan jalan kaki, walaupun ada bus tingkat "Sightseeing." Detilnya takkan terlewatkan. Orang Malaga sendiri suka menikmati keindahan pantai dan kota tuanya sepulang kerja. Mereka akan menggelar bekal di pantai usai seharian memeras keringat. Apalagi orang Spanyol suka menikmati malam, pas! 

Kehidupan malam Spanyol memang luar biasa. Makan nggak makan kumpul dan kumpul nggak kumpul makan. Begitu kali ya. Antara ngobrol dan makan adalah budaya nggak bisa mereka tinggalkan. Jadi kalau ke sana dan duduk di manapun, jangan heran kalau seperti mendengar dengung lebah. Semua ngobrolll.

Soal kulinernya, jangan ditanya, dahsyat. Selain banyak dan bervariasi, harganya juga nggak mahal, kok. Makan berdua bisa bayar 30 euro, kok. Kira-kira Rp 450.000 an, gitu. Padahal sudah pakai kenyang, tuh.

Cicipi churos dicokok coklat sambil ngopi pagi-pagi, nasi paela, tapas, risoles, pastel dan lainnya. Daging juga banyak, sih. Bedanya dengan Indonesia, rasa bumbunya nggak kuat, sih. Sehingga rasa dagingnya berasa banget, bukan bumbunya. Lah iya mau makan daging apa makan bumbu,  hayooo? Untuk ikan, ada juga yang jual Modelnya tempura begitu, deh, dengan tepung tempura. Renyah!

Karena budaya ketemu dan makan itu, nggak heran kalau hari Jumat menjadi hari weekend, di mana banyak orang janjian. Mulai dari anak-anak sampai lansia. Semua keluar dari sarang. Biasanya yang keluar sebelum jam 12 malam di bawah umur, begitu di atas jam itu, Cinderella pulang rumah dan orang dewasa bergadanglah.

Agenda menikmati kota tua Malaga juga menjadi "must visit." Berbeda dengan di negara berkembang, di sana bangunan tua dilestarikan dan dilindungi. Mbak Dyah yang memiliki rumah di sana tidak boleh mengganti jendela. 

Kabarnya, supaya wajah kota tidak berubah. Jadi kalau beli kartu pos jadul dan zaman now, kotanya sama. Nggak sembarangan, nih. Contoh yang bagus, ya untuk Indonesia.

Turis yang datang ke Malaga, nggak hanya dari internasonal tapi juga orang lokal, lho (teladan yang baik bagi orang Indonesia di tanah air, menjumpai wisata lokal dekat rumah sesering mungkin). 

Artinya orang Spanyol dari segala penjuru berduyun-duyun ke sana. Apalagi kalau festival. Wah, sampai booking teras, booking balkon atau camping di jalan. Heboh banget, nggak sih. Lain kali kalian bawa kursi lipat sendiri biar aman. OK?

Tempat wisata lain yang direkomendasikan selain kota tua dan pantainya, yakni Gibralfaro Castle, the roman theater, la Catedral dan plaza de la Merad (museum Pablo Picasso). Nah, kalau mau ketemuan sama Antonio Banderas, siap-siap ya. Siapa tahu dia balik kampung dan ketemuan di sebuah cafe. Siap selfie.

Baiklah, dari luar negeri kita pulang ke Indonesia. Seri "Wonderful Indonesia" sudah siap menampilkan keunikan Banjarmasin. Ingat pasar apung? Mendayung ke sana, yuk!

Sudah ada Bahrudin, guru SMA Plus Citra Madinatul ILMI Banjarmasin, salah satu kKompasianer sekaligus peserta Kotekatalk yang setia seperti pak Sutiono dan mbak Eka. Dia sudah siap membeberkan apa saja yang bisa kita kunjungi di sana dan bagaimana rasanya tinggal di kota yang mengingatkan kita akan Martapura, intan!

Siap-siap hadir pada:

  • Hari/Tanggal: Sabtu, 11 Juni 2022 (pukul 16.00 WIB Jakarta/17.00 WITA Banjarmasin/ 11.00 CEST Berlin
  • Pendaftaran: bit.ly/kotekatalk-93
  • Hadiah: voucher pulsa Koteka

Jangan lupa daftar dan masukkan dalam kalender supaya nggak lupa, ada reminder!

Jangan ngaku mencintai Indonesia kalau belum tahu Banjarmasin. Kota yang nggak jauh dari calon ibukota Nusantara. Dari sana bisa mampir, kali ya.

Baiklah, jumpa Sabtu!

Salam Koteka. (GS)